Duha Syariah merupakan
badan hukum yang didirikan berdasarkan Hukum Republik Indonesia dan telah
memiliki izin usaha dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada tanggal 21 April
2021 sebagai Penyelenggara layanan jasa keuangan berdasarkan prinsip Syariah
yang mempertemukan Pemberi Pembiayaan dengan Penerima Pembiayaan dalam rangka
melakukan akad pembiayaan secara digital. Dalam pelaksanaan kegiatan usahanya,
Duha Syariah diawasi oleh OJK dan mematuhi ketentuan dari DSN-MUI.
Publikasi
tentang Perusahaan:
1. TKB90 = 99.82%
2.
Total akumulasi pembiayaan sejak berdiri Rp 151 Milyar
3. Total
akumulasi pembiayaan sepanjang tahun berjalan Rp 57.5 Milyar
4. Total
outstanding pembiayaan Rp 23.7 Milyar
5. Jumlah Penerima Pembiayaan Terdaftar = 619
6. Jumlah
Penerima Pembiayaan aktif = 361
7. Biaya:
-Pembiayaan Multiguna (Pembelian Barang) = 1.5%
- 2.5% per bulan (Flat)
-Pembiayaan Umroh, Wisata Halal, Edukasi, Jasa
lainnya = 1.5% - 2.5%per bulan (Flat)
-Invoice Financing = 1.4% - 2.25% per bulan (Flat)
8.
Profil Direksi, Komisaris, Dewan Pengawas
Syariah, Pemegang saham, dan Laporan Keuangan:
Hot Asi sebagai Direktur
-Kewarganegaraan: Indonesia
-Keahlian: Investasi
-Tugas
Pokok: Direktur berkewajiban untuk berusaha dan menjamin pelaksanaan bisnis dan
kegiatan Perusahaan sesuai dengan tujuan dan bidang usaha Perusahaan.
-Keahlian Profesional: Wakil
Perantara Pedagang Efek
-Pendidikan: S1
Ir.Chairul Aslam sebagai Komisaris
-Kewarganegaraan: Indonesia
-Keahlian: Manajemen resiko
dan keuangan syariah
-Tugas
Pokok: Mengawasi dan bertanggung jawab untuk mengawasi kebijakan manajemen dan
manajemen Perusahaan dan memberi nasihat kepada Direktur.
-Keahlian Profesional:
Manejemen resiko
-Pendidikan: S2
Dr.KH.Abdurrahman Dahlan,M.A sebagai Ketua Dewan Pengawas Syariah
-Kewarganegaraan: Indonesia
-Keahlian: Keuangan syariah
-Tugas
Pokok: Memberikan nasihat dan saran kepada Direksi serta mengawasi kegiatan perusahaan
agar sesuai dengan Prinsip Syariah.
-Keahlian Profesional: Dosen
-Pendidikan: S3
Pemegang Saham:
-PT Black Swan Capital Indonesia = 91.41%
-PT Satrio Investa Indonesia = 8.45%
-Hot Asi = 0.14%
Laporan Keuangan Tahun 2021 (Audited)